Agustatius Sitepu Danrem 022/PT: Jangan Kalah Dengan Persoalan !

Berita Karo, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com

Komandan Resort Meliter (Danrem) 022 PT (Pantai Timur) Kolonel Inf Agustatius Sitepu pada Rabu kemarin (03/01.2023) sekira pukul 15.20 WIB di Sinabung Hotel jalan kolam renang Berastagi, Kabupaten Karo bersilaturahim dengan Camat Berastagi, David C Sembiring bersama EAM Sinabang Hotel Syahriadi di area Restoran Hotel Sinabung.

Pertemuan ataupun silaturahmi dalam suasana Tahun Baru ini, momen yang berharga, karena Kolonel Agustinus Sitepu ini meluangkan waktunya berbincang-bincang sekaligus memberikan pengalamannya dan pandangan serta masukan terhadap pembangunan dari segala sektor/lini dalam hal kemajuan Kabupaten Karo, khususnya Berastagi, dimana pada saat beliau menjabat Dandim 0205/TK banyak membuat terobosan yang hingga kini masih terlihat nyata hasil dari perjuangan beliau dengan mengajak para stakeholders dan Muspida Karo.

Nah yang menarik dalam pembahasan tersebut salah satunya mengenai isu dampak lingkungan hidup terutama terkait kebersihan kota Berastagi masih kurang tertata terutama sampah – sampah yang tetap menjadi momok.

“Jadi kita itu jangan kalah dengan persoalan, kita harus berani berbuat, namun itu tadi harus ada Pemimpin yang berani dalam mengambil solusinya, tentu tidak boleh berjalan sendiri sendiri harus bersama Dinas – Dinas terkait membangun satu komitmenlah,” ucap Danrem Putra Berastagi yang ramah ini.

Lantas, dilanjutkan Danrem ini lagi, “Kota Berastagi terkenal daerah wisatanya, coba bayangkan ada sampah di sekitar Tugu Perjuangan, yang merupakan inti Kota, ini tentu menjadi momok bagi kita dan para wisatawan yang datang, tentu harus ada nyali dan keberanian dari sosok Pemimpin Daerah atau Pejabat setempat harus membuat satu trobosan,” tambah Danrem yang telah banyak menerima penghargaan ini.

Sementara itu, Camat Berastagi, David C Sembiring dalam bincang -bincang penuh keakraban ini, mengatakan,” apa yang disampaikan Danrem 022/PT ini, kita selaku Pemerintahan Kecamatan Berastagi dan selaku pribadi sangat mengapresiasi apa yang telah ataupun yang pernah dilakukan Agustatius Sitepu terlebih di masa Beliau menjabat Dandim Karo untuk kota Berastagi ini, saya setuju sekali masukan dan pandangan yang disampaikan Pak Danrem ini, apalagi menyangkut sektor Pariwisata, Kebersihan, tentu itu semua untuk pembangunan Berastagi ke depan agar lebih baik lagi, jadi kita juga warga masyarakat memang harus peka dan memiliki rasa tanggungjawab.

“Harus memang bergandengan, bila Pemerintah saja tidak akan bisa maksimal, harus bersama dan meningkatkan kesadaran rasa memiliki agar kemajuan kepariwisataan kita tertata, nah, yang menikmatinya nanti tentu kita juga semuanya kan?,” ucap Camat ini.

Diteruskan Camat ,”tadinya tidak disangka-sangka bisa silaturahmi langsung dan pembicaraan kita tadi bak gayung bersambut tentang kemajuan kota Berastagi. Lantas ide – ide dan masukan dari Pak Danrem ini tadi akan kita coba pelajari, walaupun kata Danrem tadi sudah sering memberikan masukan ke Pemerintahan Kabupaten semenjak menjabat Dandim Tanah Karo, karena masukan yang diberikan sangat positif dan ini bisa kita lanjutkan nantinya,” kata David ini, sembari sebutkan pertemuan ini banyak poin penting yang diambil.

Senada dengan Camat Berastagi, Syahriadi yang merupakan orang nomor dua di Sinabung Hotel (EAM) ini, juga menyampaikan bahwa pertemuan dengan pihak Kecamatan Berastagi bersama Danrem ini tanpa diatur sejak awal, namun kita bisa berbicara lepas dan mengalir saja serasa keluarga,” katanya.

Terpisah, F. Pasaribu selaku GM Sinabung Hotel ini juga menyampaikan keluhan atau complaint para wisatawan Domestik dan Mancanegara yang melintasi akses menuju daerah wisata dan juga mengeluhkan tentang buruknya kondisi jalan di area pemukiman penduduk menuju objek wisata. “Jadi kita mohon kepada Pemkab Karo pihak terkait agar memantau kondisi dilapangan. Tentang yang disampaikan Pak Danrem 022/PT tadi sangat memotivasi kita, karena apapun ceritanya nama Kota Berastagi ini sudah mendunia, siap tidak siap para Pelaku wisata harus siap menerima perubahan dan ber-inovasi demi kemajuan wisata kita kedepannya,” ujarnya.

(David)