by

Pemkab Karo Harapkan Dana RIPPDA Dari Kementerian Pariwisata Segera Cair

Berita Karo.OLNewsindonesia,Jum’at(23/11)

Raperda Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA) Kabupaten Karo bertujuan memaksimalkan potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Karo,Sumber daya alam yang di miliki daerah menjadi muatan pengembangan menjadi daerah wisata,Hal ini dikatakan Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH diruang kerjanya, Jumat (23/11) 2018 pukul 15.00 WIB di Kabanjahe.

”RIPPDA tersebut sebelumnya sudah kami kordinasikan ke Kementerian Parawisata pada (05/11) 2018,dengan didampingi Mansur Ginting, Onasis Sitepu keduanya anggota DPRD Karo dan Kadis Parawisata Ir. Mulia Barus, saat itu kami diterima oleh Deputi bidang pengembangan Destinasi Pariwisata yakni Dadang Rizki Ratman,”ucap Terkelin Brahmana.

Raperda RIPPDA sangat membantu dalam menggali potensi-potensi pariwisata yang ada di desa untuk di kembangkan secara baik dan profesional. Terlebih, dukungan anggaran yang dimiliki desa saat ini minim, rasanya tidak mungkin dan hal itu sulit terwujud, “tandas Bupati.

Ket foto : Bupati Karo bersama Anggota DPRD Karo, Kadis Parawisata serius membahas RIPPA di ruang kerja Bupati Karo , Jumat (23/11) 2018
Ket foto : Bupati Karo bersama Anggota DPRD Karo, Kadis Parawisata serius membahas RIPPA di ruang kerja Bupati Karo , Jumat (23/11) 2018

Anggota DPRD Karo Mansur Ginting memastikan bahwa muatan pada Raperda RIPPDA yang telah di usulkan meliputi pemanfaatan SDA yang berpotensi dan kearipan lokal yang di miliki masing-masing desa maupun wilayah di Kabupaten Karo.” Muatan Raperda RIPPDA sangat mendukung kearifan lokal menjadi destinasi wisata dan mengembangkan icon-icon yang sudah melekat di daerah,seperti Pesta Bunga dan Buah, Pesta Budaya Mejuah Juah,” terangnya.

Sesuai pengusulan yang di ajukan ke kementerian pariwisata terkait dana RIPPDA , seingat saya 17 Milliar lebih, itulah beberapa minggu yang lalu kami bersama Bupati Karo dan Kadis pariwisata melobi dan menanyakan hasil usulan Kab . Karo ke Kementerian Parawisata RI, jumlah besaran anggaran yang direalisasikan nantinya untuk dikucurkan ke Karo, ” jelas Mansur.

Ya mudah mudahan, yang mana saat itu bocoran kita dapat dari Deputi pengembangan pariwisata, sementara besarannya lebih kurang 10 M, namun demikian kita tunggu saja dari Kementerian Pariwisata , semoga saja tidak berubah besarnya, ” katanya mengutip perkataan Deputi Dadang Rizki Ratman saat itu.

Kapan waktunya, kita tunggu saja kemungkinan diawal bulan Desember 2018 sudah cair, itu pun mudah mudahan gak meleset ya, ” ujar nya dengan optimis.

Sementara itu kadis Pariwisata Kab. Karo. Ir Mulia Barus , membenarkan RIPPDA tersebut sangat membantu bagi Kabupaten Karo jika itu teralisasi, sebab banyak icon-icon seperti pesta bunga dan buah, pesta budaya taman Mejuah Juah, dapat mendulang bagi sektor parawisata menjadi muatan lokal obyek pariwisata, guna memperbanyak tempat hiburan wisata alami dan buatan, “bebernya.

Meskipun begitu,kami tetap menekankan agar obyek pariwisata tersebut tetap memberikan kontribusi yang positif bagi daerah, salah satunya Pendapatan Daerah (PAD) dari sektor retribusi.” pungkasnya.

(David)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.