Berita Sepakbola, Berita Online Indonesia Di Online News Indonesia, www.olnewsindonesia.com
Gelandang Bayern Munich Ryan Gravenberch menegaskan dia tidak menyesal bergabung dengan klub selama musim panas tetapi kecewa dengan waktu bermainnya yang minim sejauh ini.
Gravenberch menjadi pemain Eredivisie termuda Ajax pada usia 16 tahun dan 130 hari pada tahun 2018, kemudian menjadi pemain kunci bagi raksasa Amsterdam pada saat ia berusia 18 tahun.
Penampilannya untuk Ajax telah membuatnya termasuk di antara 40 nominasi terakhir untuk penghargaan Golden Boy 2022, sementara Bayern diyakinkan untuk membayar € 18 juta plus tambahan untuk jasanya pada bulan Juni.
Tetapi Gravenberch, sekarang berusia 20 tahun, sedang berjuang untuk memantapkan dirinya di lingkungan yang lebih kompetitif di Bayern, gagal menjadi starter dalam satu pertandingan Bundesliga sejauh musim ini.
Dia telah membuat lima penampilan liga dari bangku cadangan tetapi tidak terlibat sama sekali termasuk ketika Bayern kalah dari Augsburg pada akhir pekan lalu. Gravenberch sempat diberikan 10 menit bermain ketika melawan Barcelona di Liga Champions pekan lalu, sementara satu-satunya sebagai starter adalah babak awal DFB Pokal melawan Viktoria Köln.
“Saya tidak menyesal bergabung dengan Bayern. Tapi sejujurnya, saya kecewa karena Anda ingin bermain, itu normal …,” kata Gravenberch kepada ESPN.nl minggu ini. “Saya harus menerimanya tapi itu sulit. Saya harus tetap tenang. Saya berharap memiliki lebih banyak ruang setelah jeda internasional.”
Setelah empat pertandingan Bundesliga berturut-turut tanpa kemenangan, Bayern akan melanjutkan aksi domestik setelah jeda internasional dengan kunjungan Bayer Leverkusen ke Allianz Arena. Leverkusen tampil buruk musim ini dan berada tepat di atas zona degradasi.
210