Citeurep Bogor, OLNEWSINDONESIA – Belasan pelajar sekolah menenga atas (SMA) sederajat terjaring oprasi aparat gabungan Pol PP, TNI dan Polisi saat menggelar tauran tepat di Depan Kantor Polsek Citeurep, Para pelajar yang berasal dari sala satu sekolah swasta di kabupaten Bogor  tersebut kedapatan tangan membawa  senjata tajam berupa celurit, gir dan samurai.
“Awalnya pagi hari sekitar Jam 08:00 WIB Bentrokan terjadi melibatkan puluhan siswa bersenjata, tapi berhasil kami bubarkan. Ternyata kembali terulang pada sore harinya,” Kasi Trantib Kecamatan Citeurep Yandres Reke.
Dengan dibantu warga, beberapa pelajar berhasil diamankan. Dan kemudian digiring menuju Polsek Citeurep untuk dibina.
“Kami serahkan semua ke Polsek Citeurep. Agar mereka Di bina, kami
Lebih lanjut ia menerangkan, pihaknya juga meminta agar orang tua murid bersangkutan untuk datang. Agar, tak hanya siswa, para orang tua juga mendapat pengarahan dari polisi.
“Kasus tauran sudah sangat sering karena itu, pembinaan harus juga dilakukan pada orang tua,” ucapnya.
Meski tak menelan korban!!
Aksi tauran itu sempat membuat warga dan pengendara ketakutan. Lantaran, umumnua para pelajar itu memegang senjata tajam dan tak segan mengacungkan senjata pada warga daan aparat yang hendak membubarkannya.
“Saya lihat anggota saja ditantang. Pelajar dari arah sana acungkan celurit nantang petugas. Jadi rada takut juga mau ikut bubarkan tauran,” kata Roni (29) pedagang batu cincin di area Depan Polsek Citeurep.
Menurutnya, aksi tauran itu rutin dilakukan oleh pelajar. Terlebih lagi, hari ini (kemarin) bertepatan dengan ulang tahun salah satu sekolah swasta yang terkenal suka tauran.
“Sekarang ultahnya Mebud(mekanika Bogor) dah pasti tauran. Jadi seperti rutin saja,” tungkasnya.(ELLO)