Kepergok Mencuri,Perangin Angin Jadi Tape Di Gebuki Warga

Berita Karo.OLNewsindonesia,Jum’at(15/03)

Untung tidak dapat diraih Malang tak dapat di tolak , pepatah tersebut pas bagi Riko Irawan Perangin-angin (33) pelaku pencurian yang malah hasilnya badan menjadi lembam-lembam akibat dipukuli oleh warga yang behasil menangkapnya hingga berujung ke kantor Polisi .

Iya, Bapak dua anak yang mengaku tinggal di jalan Sikki Kelurahan Gung Negeri Kecamatan Kabanjahe ini, Kamis kemarin (14/03) 2019 sekira pukul 17:20 WIB kepergok oleh Roslinda Beru Purba selaku pemilik rumah, dimana ketika Riko Irawan masuk kedalam rumahnya dan hendak mencuri HP yang sedang di casnya.

Melihat orang asing kedalam rumahnya,maka Roslinda pun beranjak dan berteriak maling sehingga pelaku kabur dan dikejar warga, tentu warga berhasil menangkapnya hingga menjadi bulan bulanan. Melihat warga semakin emosi dan nyaris tidak terkendali, maka salah satu warga langsung menghubungi Polisi dan pelaku segera diamankan sehingga lolos dari maut.

Menurut keterangan Roslinda Beru Purba warga Kesain Simbelang Kelurahan Gung Negeri Kecamatan Kabanjahe ini mengatakan, ” pelaku masuk kedalam rumahnya melaui pintu, pada saat itu saya berada di didalamnya. Melihat pelaku masuk dan langsung mengambil HP merek Vivo Y 53 yang sedang dicas, saya langsung teriak maling..! dan mengejar pelaku serta dibantu warga , ” ungkapnya sambil menunjukkan bukti STPL dengan Laporan pengaduan No 162/III/2019/SU/Res/T.Karo kepada wartawan di Polres Karo sekira pkl 19:45 WIB .

Lantas katanya lagi ,” sudah tiga kali kami kehilangan di rumah itu termasuk dua kali sepatu suami saya, saya tadi sempat emosi karena sipelaku itu menjual nama seorang anggota Polisi sehingga warga tambah emosi , “ujarnya lagi.

Sementara pelaku yang punggungnya dipenuhi tatto ini mengakui perbuatannya,dan dia berdalih mencuri HP tersebut karena tidak memilki uang untuk bayar sewa kontrakan, “saya tidak punya duit untuk bayar sewa kontrakan rumah,saya sudah dua kali melakukan pencurian HP, yang pertama di DKR, kerja saya serabutaan , saya sangat menyesal sekali, “ujar bapak dua anak yang mengaku berasal dari Lubuk Pakai Kabupaten Deliserdang ini.

(David )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *